GOLF

October 25, 2008

Rumah saya berjarak kurang lebih 2 km dari lapangan golf. Biasanya di akhir pekan, Sabtu dan Ahad, saya berolah raga jalan kaki hingga mengitari lapangan golf itu. Senang menyaksikan banyaknya orang yang main golf di areal rumput yang menghampar luas dengan kota Bandung di latar belakangnya. Sudah lebih dari 4 bulan terakhir ini terjadi hal yang aneh bagi saya. Di akhir pekan kini lapangan golf itu sepi ……. sepi sekali. Sabtu pagi inipun saya kembali menyaksikan suasana yang sama, sepi dan sunyi di lapangan golf. What is really going on here? Apa ini ada hubungannya dengan pernyataan Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) beberapa waktu yang lalu yaitu kode etik melarang anggota KPK bermain golf karena dikawatirkan dapat menjadi wahana pencarian jalan keluar perbenturan kepentingan? Saya sering mendengar bahwa di Indonesia banyak pemain golf profesional atau bayaran: dibayar kantor atau rekanan. Sinyal dari KPK itu, walaupun sebenarnya dimaksudkan untuk kalangan sendiri, benar-benar dahsyat efeknya bagi para pemain golf profesional di Indonesia. Entah akan sampai kapan lapangan golf di dekat rumah saya itu berada dalam keadaan kesepian di akhir pekan sekalipun. Untung tidak ada larangan kode etik untuk olah raga jalan kaki walaupun juga diikuti ngobrol dan senda gurau.



Leave a Reply